Jumat, 26 November 2010

STATISTIKA: Ukuran Pemusatan Data (Mean, Median, Modus)

Ukuran pemusatan sekelompok data adalah nilai atau data yang dapat mewakili sekelompok data. Ada beberapa macam ukuran pemusatan data di antaranya rata-rata (mean), median, dan modus. Fungsi rata-rata (mean), median, dan modus dari data adalah untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas (mewakili) tentang data selain disajikan dalam bentuk diagram/tabel/grafik. Jika diberikan data tunggal (dalam pengertian tidak ada pengelompokan dari data) maka rata-rata (mean) dari data merupakan suatu nilai yang diperoleh dari data dimana jumlah seluruh nilai dalam data dibagi dengan banyaknya data. Median dari data adalah nilai yang terletak di tengah dari data yang ada setelah diurutkan dari kecil ke besar (atau dari besar ke kecil). Sedangkan modus dari data adalah suatu nilai data yang mempunyai frekuensi terbesar atau suatu nilai data yang paling sering muncul.
Mean (Rataan Hitung)
Mean dari sekumpulan data adalah jumlah seluruh data dibagi banyaknya data. Mean biasanya dilambangkan dengan Jika data terdiri atas n, yaitu x1, x2, x3, ...xn maka mean dari data tersebut dapat dirumuskan sebasai berikut.
Gambar:31.jpg
Modus
Modus adalah data yang paling sering muncul atau frekuensinya paling tinggi. Modus dapat ada ataupun tidak ada. Kalaupun ada dapat lebih dari satu.

Median

Median adalah nilai yang terletak di tengah dari data yang terurut. Jika banyak data ganjil, median adalah nilai paling tengah dari data yang sudah diurutkan. Jika banyak data genap, median adalah mean dari dua bilangan yang di tengah setelah data diurutkan.

Contoh soal
Nilai Seni Suara dari 10 siswa kelas IX A sebagai berikut:
100  80   86   80   86   92  86   90   92  92
Tentukan mean, median, dan modus  dari nilai Seni Suara tersebut!

Penyelesaian
Data Terurut :  80     80    86    86    86   90   91   92   92  100
Median = 80     80    86    86    86   90   91   92   92  100



Modusnya = nilai yang frekuensinya paling tinggi = 86

STATISTIKA : Penyajian Data

Kamu pasti pernah mempelajari penyajian dalam bentuk tabel, adapun ada bentuk penyajian data dalam bentuk lain yakni diagram, meliputi diagram batang, diagram lingkaran, dan diagram baris. Yuuk kita pelajari karakteritik dari masing-masing diagram.

Pertama: Diagram Batang

Diagram yang memiliki kegunaan untuk membandingkan frekuensi. Diagram batang ini cara menyajikan datanya dalam bentuk batang-batang. Tiap batang lebarnya sama, sedangkan tinggi batang menyatakan frekuensi dari data yang bersangkutan. Untuk membuat diagram batang diperlukan sumbu mendatar dan sumbu tegak yang berpotongan tegak lurus. Sumbu mendatar (horizontal) menunjukkan jenis kategorinya, sedangkan sumbu tegak (vertikal) menunjukkan frekuensinya. Skala sumbu mendatar tidak harus sama dengan skala sumbu tegak. Letak batang yang satu dengan yang lain dibuat terpisah.  Contoh banyak siswa tiap kelas, banyak nya panen tiap taun, atau lama kegiatan tiap anggota keluarga

Kedua : Diagram Lingkaran

Diagram Lingkaran menyatakan bagian dari keseluruhan jika data dinyatakan dalam persen dengan jumlah total adalah 100%. Penyajian data dilakukan dengan menggunakan lingkaran. Data disajikan dengan menggunakan juring atau sektor, di mana besar sudut pusat dari juring sesuai dengan perbandingan setiap data terhadap keseluruhan data. Contoh banyak pemilih calon ketua kelas, banyak siswa laki-laki dan perempuan atau presentase jenis music kesukaan dalam suatu kelas.

Ketiga : Diagram Baris
Diagram garis biasanya digunakan untuk menyajikan data yang diperoleh dari waktu ke waktu secara teratur dalam interval waktu tertentu. Diagram garis digunakan untuk mengetahui pertumbuhan/perkembangan suatu hal secara kontinu. Contohnya antara lain perkembangan berat badan bayi tiap bulan, tinggi badan tiap taun, atau jumlah penduduk tiap tahun.


Jika kalian mempunyai suatu data dan akan menyajikannya dengan diagram, maka kalian harus memilih diagram yang cocok untuk menyampaikan ide tersebut. Apakah diagram tersebut sesuai dengan jenis data sehingga dapat menyampaikan ide yang kamu sampaikan?
Selamat mencoba…!!


Sumber : Sulaiman R, dkk. 2008. Matematika SMP/MTs Kelas IX Edisi 4.  Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional: Jakarta
                    http://www.crayonpedia.org/mw/Statistika_9.1

Kamis, 25 November 2010

STATISTIKA : Pengumpulan Data

Statistika adalah metode ilmiah untuk menyusun, meringkas, menyajikan dan menganalisa data, sehingga dapat ditarik suatu kesimpulan yang benar dan dapat dibuat keputusan yang masuk akal berdasarkan data tersebut. Pengumpulan data merupakan  fungsi pertama dari statitika. Sedangkan data adalah sesuatu yang dapat memberikan gambaran tentang suatu keadaan atau persoalan.
Contoh Pengumpulan Data               
Mencatat buah yang disukai temam- teman sekelas kamu. Langkah selanjutnya kamu buat dalam bentuk tabel.
Contoh :
                                  Jenis Buah yang Disukai Siswa SMP Harapan Kita

No
Nama Siswa
Buah Yang disukai
1.
Anang Arnantyo
Jeruk
2.
Brahmantyo
Apel
3.
Chintya Dewi
Semangka
4.
Esa Primandhita
Mangga
5.
Masetya Nanda
Rambutan
..
… …
… …
50.
Yunita Chandra
Rambutan

Setelah di dapatkan semua datanya, kamu bisa memulai membuat frekuensi sederhana, untuk mendapatkan frekuensi buah yang disukai,

 Nama Buah
 Turus / Tolly
 Frekuensi
Jeruk
IIIIIII
7
Apel
IIII
4
Semangka
IIIII
5
Mangga
IIIIII
6
Rambutan
IIIIIIII
8
maka kita telah mendapatkan Tabel Frekuensi sederhana, dari data jenis buah yang disukai siswa SMP Harapan Kita

Singkat Sejarah Statistika

Sejarahnya uda cukup diterangkan di http://id.wikipedia.org/wiki/Statistika, bahwa istilah statistika berakar dari istilah istilah dalam bahasa latin modern statisticum collegium ("dewan negara") dan bahasa Italia statista ("negarawan" atau "politikus"). Kemudiam Gottfried Achenwall (1749) menggunakan Statistik dalam bahasa Jerman untuk pertama kalinya sebagai nama bagi kegiatan analisis data kenegaraan, dengan mengartikannya sebagai "ilmu tentang negara (state)". Pada awal abad ke 19 telah terjadi pergeseran arti menjadi "ilmu mengenai pengumpulan dan klasifikasi data". Sir John Sinclair memperkenalkan nama (Statistics) dan pengertian ini ke dalam bahasa Inggris. Jadi, statistika secara prinsip mula-mula hanya mengurus data yang dipakai lembaga-lembaga administratif dan pemerintahan. Pengumpulan data terus berlanjut, khususnya melalui sensus yang dilakukan secara teratur untuk memberi informasi kependudukan yang berubah setiap saat.
Pada abad ke-19 dan awal abad ke-20 statistika mulai banyak menggunakan bidang-bidang dalam matematika, terutama peluang. Hingga kini Statistika mampu menyentuh beragam disiplin ilmu, bidang, serta berbagai tujuan dalam kehidupan sehari-hari. 

STATISTIKA

Pendahuluan
Apakah kalian sudah memahami materi statistika yang kalian pelajari? Trus, apa sih bedanya statistika dan statistik? (bukan karena statistika diakhiri huruf “a” dan statistik tidak lo...). Memang sedikit orang yang tahu, karena tidak semua orang mendalami bidang kajian ini walaupun peranannya dalam kehidupan sehari-hari sangat penting. Mau tau???

Menurut Wikipedia nee, Statistika adalah ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan, mengumpulkan, menganalisis, menginterpretasi, dan mempresentasikan data. Singkatnya, statistika adalah ilmu yang berkenaan dengan data. Sedangkan statistik adalah data, informasi, atau hasil penerapan algoritma statistika pada suatu data.

Statistika  banyak digunakan dalam berbagai disiplin ilmu, misalnya astronomi, biologi, sosiologi dan psikologi, dalam berbagai bidang yakni bisnis, ekonomi, dan industri. Statistika juga digunakan dalam berbagai macam tujuan seperti sensus penduduk, polling, perhitungan cepat hasil pemilu ( quick count). Banyak ya…??? Jadi memang penting mempelajari statistika untuk kehidupan kita, selain dengan tujuan terdekat untuk mendapatkan nilai bagus dalam semester ini,,,

First Place

Bagi kalian yang duduk di kelas 9 semester ganjil ini, pas banget nih… ^^
Kali ini mari belajar statistika dan peluang. Dalam bentuk konsep dan penggunaannya di kehidupan sehari-hari atau dalam istilah kerennya pendekatan kontekstual….
Dalam Bab Statistika untuk kelas 9, kalian diharapkan dapat menaklukkan Standar Kompetensi nya yakni “melakukan pengolahan dan penyajian data”.
Diantaranya tercantum dalam beberapa Kompetensi Dasar yang terbagi menjadi dua :
  1. 1.      Menentukan rata-rata, median dan modus data tunggal serta penafsirannya.
  2. 2.      Menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram batang, garis, dan lingkaran.


Dalam Bab selanjutnya yakni Peluang,  Standar Kompetensi yang harus kalian taklukkan adalah “Memahami Peluang Sederhana”.
Yang Kompetensi Dasarnya adalah
  1. 1.      Menentukan ruang sampel suatu percobaan
  2. 2.      Menentukan peluang suatu kejadian sederhana


Hmmm kamu bisa klik materi yang kamu inginkan,,, so selamat belajar kawand ;-)